Prenary Session II
Memasuki prenary session II International English Linguistics and Literature Conference (ELITE), para presenter dan peserta diberikan materi tentang sastra. Dalam hal ini, yang menjadi pemateri adalah Prof. Dr. Siti Chamamah, membahasa tentang sastra dan film dalam masyarakat bertajuk, Synthesizesing Literary and Films studies within Ecranization Perspectibves, 26-27 November 2013.
Dalam konferensi bertajuk ‘The Manufactured Dimensions of Linguistics and Literature’tersebut, Siti Chamamah membahas secara panjang lebar tentang sastra, seperti definisi, model sastra, termasuk eksistensi sastra dalam masyarakat.”Ada tiga eksisitensi sastra dalam masyarakat, yaitu penciptaan, construct, dan penerimaan,” jelas dosen Universitas Gajah Mada Yogyakarta tersebut.
Untuk penciptaan, ada beberapa hal yang membuat sastra eksis yaitu, universe, social, cultural background, dan author/writer.”Untuk construct, sastra terkait dengan bahasa dan materi teks, sedangkan film terkait bahasa, materi teks, dan faktor-faktor dalam filmisasi,”paparnya.
Sedangkan penerimaan, sastra semakin diminati karena semakin populer dengan muncul dari waktu ke waktu dalam berbagai tradisi, dalam beberapa edisi, dan bahasa lain.”Yang juga membuat sastra semakin diminati juga adalah munculnya dalam wahana/media/genre/ yang lain,” tambahnya.
Sedangkan untuk perfilman semakin diminati karena banyak karya film yang sudah melakukan transformasi, khususnya dari sastra ke film. Seperti halnya Hollywood yang menggunakan 70% karya film yang diambil dari karya sastra.”Di Indonesia, transformasi sudah dilakukan sejak karya awal sastra Indonesia,” terangnya. (rif)