HUMANIORA - (26/4/2024) Fakultas Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, mengambil langkah proaktif dengan membentuk tim segera setelah terpilih sebagai pilot project untuk Pembangunan Zona Interitas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Dekan Fakultas Humaniora, Dr. M. Faisol, secara langsung memimpin rapat koordinasi perdana bersama tim pada Jumat, 26 April 2024, di ruang Dekanat Fakultas Humaniora lantai 1.
BAca juga:
- Humaniora Ditunjuk Sebagai Pilot Project Pembangunan Zona Interitas
- Representasi Perempuan Arab dalam Karya Sastra Cyber
Dalam kesempatan tersebut, M. Faisol memberikan pengarahan awal kepada tim, sekaligus agenda awal yang akan dilakukan. Pihaknya juga menekankan kepada tim untuk membangun kerja sama dan kolaborasi yang baik demi suksesnya program ini.
"Kita memiliki tanggung jawab untuk menjadikan proyek ini sukses. Dengan semangat kerja keras dan kolaborasi, saya yakin kita dapat mencapai tujuan yang diharapkan”, ujarnya.
Ia menambahkan, “Keberhasilan proyek ini diharapkan memberikan dampak positif yang signifikan bagi seluruh lingkungan akademik di UIN Malang, serta menjadi contoh inspiratif bagi institusi pendidikan lainnya dalam upaya pemberantasan korupsi dan peningkatan kualitas birokrasi.”
Fakultas Humaniora mengagendakan rapat kedua pada Senin, 29 April 2024. Agenda rapat adalah mendengarkan pengarahan secara langsung dari Kementerian Agama yang akan digelar secara daring, sekaligus membahas sejumlah langkah strategis sebagai langkah awal.
Penunjukan Fakultas Humaniora sebagai pilot project ini didasarkan pada Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 1203 Tahun 2024. Program ini dirancang dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas birokrasi dan memberantas korupsi di lingkungan kampus. [al]